Aktivitas Tambang di Wiyu Pacet Diduga Milik Eks Lurah A Dikeluhkan Warga

Table of Contents

MOJOKERTO, Infopol.news – Aktivitas tambang batu di kawasan Desa Wiyu, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto, kembali menuai perhatian warga. Sejumlah alat berat tampak beroperasi di lokasi penggalian, sementara dump truk keluar-masuk mengangkut material batu hasil galian.

Menurut informasi yang diterima redaksi, aktivitas tambang tersebut diduga dikelola oleh seorang mantan lurah berinisial A. Namun, hingga kini belum ada konfirmasi resmi dari yang bersangkutan terkait kegiatan tersebut.

Sejumlah warga mengaku khawatir kegiatan tambang akan berdampak terhadap lingkungan sekitar. Mereka menilai penggalian yang dilakukan terus-menerus berpotensi merusak struktur tanah dan mengancam sumber air di wilayah tersebut.
“Kalau hujan deras, kami takut tanahnya longsor. Sungai di bawah juga mulai keruh,” kata salah seorang warga Desa Wiyu, Minggu (2/11/2025).

Warga juga menuturkan, aktivitas tambang berlangsung hampir setiap hari, bahkan saat cuaca tidak mendukung. Mereka berharap pemerintah daerah dan instansi terkait segera meninjau kembali kegiatan pertambangan di wilayah itu.
“Kami tidak melarang orang bekerja, tapi tolong jangan sampai merusak alam,” ujar warga lain.

Kawasan Desa Wiyu dan sekitarnya diketahui memiliki kontur tanah perbukitan dengan banyak sumber air alami. Aktivitas penggalian batu secara intensif dikhawatirkan mengganggu keseimbangan ekosistem dan memperparah risiko erosi.

Hingga berita ini diterbitkan, pihak Pemerintah Kabupaten Mojokerto maupun Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Jawa Timur belum memberikan keterangan resmi mengenai aktivitas tambang di Desa Wiyu, Kecamatan Pacet.


Posting Komentar